30.1 C
Jakarta
HomeKesehatanBanyak Pasangan Kekasih Putus Usai Liburan Bersama, Ini Alasannya

Banyak Pasangan Kekasih Putus Usai Liburan Bersama, Ini Alasannya

Liputan6.com, Jakarta – Banyak pasangan kekasih memimpikan liburan romantis. Namun, tak banyak yang menduga jika perjalanan liburan bersama kekasih kerap jadi jadi ujian akhir dalam hubungan, bahkan bencana dalam kencan.

Berdasarkan laporan terbaru situs Dating.com, separuh dari pasangan kekasih secara mengejutkan putus setelah liburan bersama.

“Perjalanan liburan bersama pertama bagi pasangan kekasih adalah tonggak penting dalam hubungan, baik itu terjadi dalam enam bulan pertama berkencan atau saat berbulan madu,” jelas Maria Sullivan, wakil presiden dan pakar kencan di Dating.com dalam sebuah pernyataan.

“Menghabiskan beberapa jam bersama seseorang tidak sama dengan menghabiskan beberapa hari bersamanya, dan bahkan menghabiskan akhir pekan bersama tidak sama dengan menghabiskan beberapa minggu bersama.”

Tidak peduli berapa lama Anda berkencan atau seberapa sering Anda bersama, kemungkinan besar Anda akan menemukan sesuatu yang baru tentang kebiasaan pasangan Anda.

Dan sayangnya, banyak yang tidak menyukai apa yang mereka temukan saat liburan bersama.

Misalnya, 31% pasangan mengakhiri hubungan mereka setelah terus-menerus dibangunkan terlalu dini saat berlibur, dilansir New York Post

Rasa lapar juga rupanya memiliki andil dalam langgeng tidaknya suatu hubungan. Meskipun tidur sebentar dan berpelukan dapat menyelamatkan hubungan Anda, namun hal tersebut mungkin tidak akan terjadi jika dibarengi dengan rasa lapar. Sekitar 38% orang mengaku memutuskan putus setelah pasangannya berulang kali membuat mereka terlambat untuk reservasi makan malam. 

 

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer