Home Politik Banyuwangi dipilih sebagai pilot project penilaian urban ASCN

Banyuwangi dipilih sebagai pilot project penilaian urban ASCN

0

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama Badan Standardisasi Nasional (BSN) telah memilih Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, sebagai proyek unggulan untuk penilaian perkotaan. Penetapan Banyuwangi sebagai proyek tersebut didasarkan pada beberapa faktor yang menjadi pertimbangan.

Plh. Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri, Amran, menjelaskan bahwa Banyuwangi dipilih karena merupakan anggota ASEAN Smart Cities Network (ASCN) yang telah memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Kabupaten ini juga memiliki potensi untuk mendukung pelayanan perkotaan sesuai dengan standar yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2022.

Berdasarkan evaluasi yang dilakukan pada tahun sebelumnya, Banyuwangi telah meraih berbagai penghargaan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. Selain itu, Pemkab Banyuwangi juga memperoleh predikat “Memuaskan” dalam Evaluasi SPBE pada Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah Tahun 2023.

Penilaian maturasi perkotaan telah dilaksanakan sejak tahun 2022 dan terus berlanjut hingga tahun ini. Penilaian ini dilakukan dengan menggunakan indikator perkotaan cerdas yang mengacu pada 6 sektor standar SNI ISO 37122:2019. Tahun ini, penilaian fokus pada layanan perkotaan dan kualitas hidup yang mengacu pada SNI ISO 37120:2018.

Diharapkan hasil dari penilaian maturasi ini dapat memberikan rekomendasi konstruktif untuk meningkatkan efektivitas pelayanan perkotaan dan inovasi dalam pelayanan perkotaan. Kerjasama antara Kemendagri dan BSN dalam kegiatan Maturasi Perkotaan merupakan langkah untuk memastikan bahwa standar pelayanan perkotaan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2022 tentang Perkotaan menegaskan pentingnya fasilitas pelayanan perkotaan yang terstandardisasi. Dengan adanya standar pelayanan perkotaan, diharapkan pemenuhan kebutuhan warga perkotaan dapat tercapai tanpa diskriminasi.

Kolaborasi antara Kemendagri dan BSN dalam kegiatan Maturasi Perkotaan diharapkan dapat memberikan gambaran evaluatif tentang kemampuan pengelolaan penyelenggaraan perkotaan. Standar SNI ISO yang digunakan dalam penilaian tersebut setara dengan standar internasional dan dapat memberikan rekomendasi strategis untuk peningkatan layanan perkotaan.

Sumber: ANTARA 2024

Source link

Exit mobile version