Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) RI sedang berusaha membangun sistem pertahanan cerdas di Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan berkoordinasi dengan kementerian dan pihak terkait.
Menurut Deputi Bidkoor Pertahanan Negara (Hanneg) Kemenko Polhukam Laksda TNI Kisdiyanto, mereka bertujuan untuk mewujudkan Smart Defense System di IKN. Hal ini penting karena IKN akan menjadi pusat pemerintahan Indonesia di masa depan.
Kisdiyanto menekankan bahwa pemerintah perlu meningkatkan sistem pertahanan mengingat Presiden telah mulai berkantor di IKN sejak Juli tahun ini. Pada tahun 2025, fokus pemerintah akan lebih pada peningkatan sistem pertahanan di IKN dan negara secara keseluruhan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, peningkatan dalam bidang teknologi dan strategi pertahanan sangat diperlukan. Kisdiyanto menyatakan bahwa pemanfaatan teknologi akan menjadi kunci keberhasilan, sehingga perlu menjadi perhatian bersama dalam mewujudkan sistem pertahanan negara di IKN.
Dia berharap bahwa koordinasi antara kementerian, TNI, Polri, dan lembaga pertahanan lainnya akan berjalan lancar untuk menciptakan sistem pertahanan cerdas di IKN. Dengan adanya sistem keamanan dan pertahanan yang baik, ia yakin bahwa Ibu kota negara akan aman dari serangan asing yang dapat mengganggu jalannya pemerintahan.