27.6 C
Jakarta
HomeKesehatan7 Cara Mengatasi Keterlambatan Perkembangan Anak di Usia Sekolah

7 Cara Mengatasi Keterlambatan Perkembangan Anak di Usia Sekolah

Tumbuh kembang anak adalah aspek penting yang harus diperhatikan oleh orang tua. Setiap anak memiliki tempo perkembangan yang berbeda-beda, namun terkadang ada anak yang mengalami keterlambatan dalam perkembangannya.

Stimulasi dini sangat penting untuk mendukung tumbuh kembang anak. Kurangnya stimulasi pada anak dapat menyebabkan keterlambatan perkembangan bahkan gangguan neurologis.

Menurut Tante Mobi, tanda-tanda keterlambatan perkembangan pada anak dapat diklasifikasikan berdasarkan usia. Pada anak usia nol hingga 2 tahun, keterlambatan tumbuh kembang dapat terlihat dari gerakan asimetris dan fisik yang terlihat terkulai.

Sementara pada anak usia pra-sekolah, tanda-tandanya meliputi keterlambatan bicara, berjalan jinjit, dan kesulitan dalam mengatur emosi. Di usia sekolah, beberapa tanda keterlambatan perkembangan meliputi kesulitan belajar, hiperaktivitas, inatensi, impulsivitas, regulasi emosi yang belum baik, kemampuan sosial yang kurang baik, dan masih mengompol.

Untuk itu, pembinaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan berkualitas penting dilakukan untuk mencapai perkembangan anak yang optimal. MS School merupakan tempat praktik psikologi untuk anak dan orang dewasa yang membantu orang tua dalam mengatasi masalah tumbuh kembang pada anak. Mereka menggunakan terapi berbasis neurologis untuk mengidentifikasi akar masalah dan membangun pondasi dasar yang diperlukan dalam tumbuh kembang anak.

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer