28.4 C
Jakarta
HomeprabowoRais Aam of PBNU Prays for Prabowo Subianto’s Government's Success, Recalling Togetherness...

Rais Aam of PBNU Prays for Prabowo Subianto’s Government’s Success, Recalling Togetherness Since 1996

Jakarta – Rais Aam PBNU, K.H. Miftachul Akhyar, mengucapkan doa untuk kepemimpinan sukses presiden terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, saat ia mengemban mandat penting dan menantang selama lima tahun ke depan.
 
“Mari kita berdoa agar beliau dapat sukses menjalankan amanah besar, berat, dan menantang ini,” ujar Miftachul Akhyar saat acara halal bihalal PBNU di Jakarta, pada hari Minggu (29/4).
 
Beliau kemudian mengutip kata-kata ulama Imam Ahmad bin Hanbal Rahimahullah, menekankan pentingnya berdoa dan berharap untuk pemimpin yang adil. Pemimpin yang adil akan membawa berkah dalam kehidupan di dunia dan di akhirat.
 
“Jika saya memiliki doa yang menjadi umpan balik, saya akan mempersembahkannya untuk para pejabat pemerintah, untuk para penguasa, karena jika didoakan, lalu mereka menjalankan tugas mereka dengan baik, maka yang merasakan manfaat adalah rakyat,” Miftachul Akhyar menyatakan.
 
Prabowo juga didoakan sebagai pemimpin yang dapat bertindak adil terhadap rakyatnya selama lima tahun ke depan. Ia percaya bahwa langkah perjuangan yang dimulai dengan kebaikan akan mendapatkan berkah.
 
“Dengan kekayaan yang dimiliki negara kita, berkah akan terbagi secara merata. Mereka yang memulai perjuangan dengan kebaikan juga akan merasakan kilauannya di akhir masa jabatannya. Semoga ini dapat dicapai oleh Prabowo-Gibran,” katanya.
 
Beliau juga mengungkapkan rasa terima kasihnya bahwa Prabowo terpilih sebagai pemimpin negara. Beliau mengakui mengenal Prabowo dengan baik sejak masa menjadi pengurus di PBNU Jakarta Timur dan menjabat sebagai Wakil Rais Aam.
 
“Saya mengenalnya saat saya di PBNU Jakarta Timur, masih Wakil Rais Aam, mungkin sekitar tahun 1996-1997 ketika beliau datang ke sebuah seminar di PBNU. Saya mendengar betapa luar biasa arahannya, cemerlang, dan sangat dibutuhkan pada masa mendatang,” ujarnya.
 
Selain itu, Miftachul Akhyar juga memuji Prabowo atas komitmennya untuk mencari petunjuk dan arahan dari NU.
 
“Bahkan pada tahun 2013, saya diundang ke Hambalang bersamanya. Saat itu, beliau menyatakan bahwa semua anggota dewan dari fraksi Gerindra diinstruksikan untuk mengunjungi PBNU, meminta petunjuk dari PBNU,” ungkapnya.
 
“Sungguh luar biasa berpikir bahwa Gerindra, sebuah partai yang tidak lahir dari PBNU, merasakan keterhubungan dengan NU dan selalu mencari arahan dari PBNU, dan insya Allah, komitmen ini terus berlanjut hingga saat ini,” tambahnya.
 
Wakil Rais Aam PBNU, K.H. Anwar Iskandar, yang juga hadir dalam acara tersebut, mendoakan agar presiden terpilih dan wakil presiden terpilih untuk tahun 2024, Prabowo-Gibran, diberikan kemudahan dan keselamatan dalam memimpin negara bagi rakyat.
 
“Mari kita doakan agar Bapak Prabowo dan Gibran selalu diberkati kesehatan oleh Allah, dilindungi oleh Allah, berhasil dalam memimpin bangsa ini oleh Allah, serta diberkahi perlindungan dan persetujuan dari Allah, amin,” ujarnya.

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer