Home Kesehatan Mengapa Banyak Residennya Mengalami Gejala Depresi pada Ilmu Penyakit Mulut?

Mengapa Banyak Residennya Mengalami Gejala Depresi pada Ilmu Penyakit Mulut?

0

Hingga saat ini, KIPMI mencatat bahwa terdapat 228 dokter gigi spesialis penyakit mulut (drg., Sp.PM) yang telah melakukan pengabdian mereka di berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Sumatera hingga Papua. Meskipun jumlah dokter gigi Sp.PM masih terbilang sedikit dibandingkan dengan dokter gigi spesialis lainnya, namun hal ini masih belum mencukupi kebutuhan rumah sakit di seluruh Indonesia.

Dengan jumlah yang terbatas ini, para dokter gigi Sp.PM terus berupaya untuk memberikan kontribusi mereka kepada masyarakat dan telah menunjukkan prestasi dalam berbagai kegiatan baik di tingkat nasional maupun internasional, bahkan global.

Survei yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan menunjukkan hasil yang menimbulkan pertanyaan terkait durasi dan beban studi dalam Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, serta aktivitas dan prestasi para residen dan lulusan. Hal ini mengakibatkan dampak yang perlu dipertimbangkan secara serius terhadap pendidikan dokter gigi spesialis dan dapat berpotensi menurunkan minat calon peserta didik untuk mengikuti program studi di bidang Ilmu Penyakit Mulut.

Irna, dalam pernyataannya, menegaskan bahwa KIPMI akan terus melakukan evaluasi terhadap Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut Indonesia dengan tujuan untuk menjaga dan meningkatkan kualitas lulusan. KIPMI juga menekankan pentingnya riset yang memiliki tujuan yang jelas dalam melaksanakan survei yang melibatkan partisipasi manusia sebagai subjek, dengan memastikan bahwa metode riset yang digunakan dapat memberikan data yang valid.

Selain itu, KIPMI juga menekankan pentingnya mematuhi prinsip etika penelitian mulai dari awal riset hingga publikasi hasilnya, seperti menghormati martabat manusia sebagai subjek penelitian, menjaga privasi dan kerahasiaan subjek penelitian, serta mempertimbangkan dampak positif maupun negatif dari penelitian.

Source link

Exit mobile version