Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meraih peringkat kedua dari hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) Tahun 2023, dengan skor 3,6791 dan status kinerja tinggi. Penghargaan tersebut diberikan oleh Mendagri Tito Karnavian kepada Penjabat Gubernur Jateng Nana Sudjana pada Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28 di Balai Kota Surabaya, Jawa Timur, pada hari Kamis.
Nana Sudjana mengungkapkan bahwa meraih penghargaan EPPD merupakan sebuah prestasi yang membanggakan. Prestasi ini didasarkan pada Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Provinsi Tahun 2022. LPPD menjadi sumber informasi utama dalam melakukan EPPD karena mencakup capaian kinerja makro seperti indeks pembangunan manusia, angka kemiskinan, angka pengangguran, dan pertumbuhan ekonomi yang dirilis oleh BPS.
Pada tahun 2023, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jateng mencapai angka 73,39, naik 0,81 persen dari tahun sebelumnya. Angka kemiskinan di Jateng pada Maret 2023 sebesar 10,77 persen, turun 0,21 persen dari periode sebelumnya. Angka pengangguran juga mengalami penurunan, dengan mencapai 5,13 persen pada Agustus 2023 dibandingkan dengan 5,57 persen pada Agustus 2022.
Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Jateng pada tahun 2023 mencapai 4,98 persen. Nana berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi kabupaten/kota lain untuk mengikuti prestasi yang sama.
Selain Pemprov Jateng, Kemendagri juga memberikan penghargaan kepada enam kabupaten/kota di Jateng. Dua kota yang meraih penghargaan EPPD adalah Kota Surakarta (peringkat 2) dan Kota Semarang (peringkat 5), serta empat kabupaten lainnya termasuk Wonogiri (peringkat 3), Wonosobo (peringkat 9), Banyumas (peringkat 10), dan Klaten (peringkat 15).
EPPD merupakan evaluasi yang dilakukan pemerintah pusat terhadap pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk menilai kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah. Nana menegaskan bahwa prestasi yang diraih harus diiringi dengan peningkatan pelayanan kepada masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan mereka.
Di bawah kepemimpinan Nana sejak 5 September 2023, Pemprov Jateng telah meraih setidaknya 10 penghargaan, termasuk penghargaan EPPD dan penghargaan lainnya seperti Pelaksana Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan terbaik dari Badan Pangan Nasional RI, Penghargaan JDIH Terbaik dari Kementerian Hukum dan HAM, serta berbagai penghargaan lainnya yang diterima sebagai bentuk apresiasi atas kinerja Provinsi Jawa Tengah.