Pada Sabtu, 20 April lalu, publik dikejutkan dengan insiden seorang turis asal China yang meninggal dunia setelah terjatuh ke jurang di Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur. Korban yang bernama HL berusia 31 tahun tersebut terjatuh karena kaki korban tersangkut rok panjang saat hendak berfoto.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, angkat bicara terkait dengan insiden tersebut. Dia menegaskan akan memberikan himbauan tegas kepada pengelola Taman Wisata Alam kawah Ijen untuk memprioritaskan aspek keselamatan wisatawan yang mengunjungi tempat tersebut.
Sandi juga menyatakan bahwa Kawah Ijen merupakan salah satu destinasi favorit di Indonesia karena keindahan pemandangan matahari terbit. Oleh karena itu, dia meminta seluruh pihak untuk mengutamakan keselamatan wisatawan yang berkunjung ke sana.
Diketahui bahwa korban meninggal dunia di tempat setelah terjatuh dari bibir jurang. Awalnya, korban sedang berpose di pohon kering di puncak Ijen setelah suaminya berfoto seorang diri. Namun, saat berjalan mundur untuk mendekat ke objek kayu di belakangnya, kaki korban keserimpet rok panjang yang ia kenakan sendiri sehingga menyebabkan korban terjatuh ke jurang yang memiliki kedalaman sekitar 100 meter.
Insiden ini menjadi peringatan bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan dan memprioritaskan keselamatan wisatawan saat berkunjung ke tempat wisata alam seperti Kawah Ijen.
