30.1 C
Jakarta
HomeKriminalBareskrim sedang menyelidiki laporan tentang pengemudi arogan yang mengklaim sebagai adik seorang...

Bareskrim sedang menyelidiki laporan tentang pengemudi arogan yang mengklaim sebagai adik seorang jenderal

Badan Reserse Kriminal Polri tetap mengusut laporan dugaan kekerasan yang dilakukan pengemudi Toyota Fortuner arogan yang mengaku sebagai adik jenderal, yang video viral di media sosial pekan lalu.

Seorang pelapor bernama Marcellina Deca telah melaporkan pengemudi Toyota Fortuner ke Bareskrim Polri pada tanggal 16 April 2024. Laporan tersebut teregistrasi dengan Nomor LP/B/115/IV/2024/SPKT/BARESKRIM POLRI. Pengemudi dilaporkan atas dugaan tindak pidana Pasal 170 KUHP tentang penggunaan kekerasan secara bersama-sama.

Kepolisian Daerah Metro Jaya telah menangkap pengemudi Toyota Fortuner arogan yang menggunakan pelat nomor dinas TNI palsu yang video-nya viral di media sosial. Pengemudi tersebut ditangkap berdasarkan laporan polisi Nomor: LP/B/2005/IV/2024/SPKT/ POLDA METRO JAYA, tanggal 12 April 2024.

Pengemudi arogan berinisial PWGA ditangkap di kediamannya di Cempaka Putih. Dari pemeriksaan awal yang dilakukan polisi, pelaku ternyata seorang pengusaha, bukan anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI). Polda Metro Jaya sedang mendalami laporan tentang pengendara mobil yang bersikap arogan dan menggunakan pelat nomor dinas Mabes TNI di jalan tol.

Dalam video viral di media sosial pekan lalu, seorang pengendara Toyota Fortuner terlibat cekcok dengan pengendara lainnya di Tol Jakarta-Cikampek KM 56. Pengendara Fortuner tersebut menggunakan pelat nomor kendaraan dinas TNI palsu dengan nomor registrasi 84337-00, yang seharusnya digunakan oleh Guru Besar Universitas Pertahanan RI Marsekal TNI Purn. Prof. Asep Adang Supriyadi.

Pemilik sah pelat nomor itu dalam keterangan resminya menyatakan tidak mengenal atau memiliki hubungan apa pun dengan pemalsu pelat yang mengendarai Toyota Fortuner tersebut.

Copyright © ANTARA 2024

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer