Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana, menyatakan kesiapannya untuk bersaing secara terbuka dengan Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Gita Ariadi dalam mendapatkan rekomendasi dari Partai Golkar untuk maju dalam Pemilihan Gubernur yang akan dilaksanakan pada 27 Nopember 2024 mendatang. Mohan menegaskan bahwa rivalitas antara keduanya tidak selalu memiliki konotasi negatif, namun justru dapat mendorong mereka untuk menjadi lebih baik dan maju.
Menurut Mohan, rekomendasi Partai Golkar yang mengikutsertakan nama Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi sebagai calon gubernur NTB telah memberikan motivasi dan perspektif baru baginya untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya di mata masyarakat. Ia menilai bahwa strategi ini dapat membantu para kandidat untuk mengukur tingkat penerimaan dari publik.
Mohan juga menegaskan bahwa Partai Golkar memberikan kesempatan kepada kader maupun non-kader untuk maju sebagai calon kepala daerah, namun untuk mendapatkan rekomendasi sebagai calon, kandidat harus memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh hasil survei. Jika hasil survei menunjukkan bahwa dirinya memiliki potensi yang cukup tinggi, Mohan siap untuk maju sebagai calon yang diusung oleh Partai Golkar dalam Pilgub NTB.
DPP Partai Golkar telah memberikan rekomendasi kepada empat nama untuk maju dalam Pilgub NTB, di antaranya adalah Wali Kota Mataram dan Ketua DPD I Partai Golkar NTB, Mohan Roliskana, Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi, mantan Bupati Lombok Tengah yang juga mantan Ketua DPD Partai Golkar NTB Suhaili FT, dan Bupati Bima yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Bima, Indah Dhamayanti Putri.