30.1 C
Jakarta
HomeKesehatanCalon Dokter Spesialis Anak PPDS Alami Gejala Depresi, Terbanyak Diantara Yang Lain

Calon Dokter Spesialis Anak PPDS Alami Gejala Depresi, Terbanyak Diantara Yang Lain

Hasil skrining kesehatan jiwa program pendidikan dokter spesialis (PPDS) menunjukkan bahwa terdapat 2.716 calon dokter spesialis yang mengalami gejala depresi. Angka ini mencakup 22,4 persen dari calon dokter yang sedang menjalani pendidikan spesialisasi. Secara rinci, gejala depresi ditemukan pada calon dokter spesialis yang sedang menjalani pendidikan spesialis 1 anak sebanyak 381 (14 persen), pendidikan spesialis 1 penyakit dalam sebanyak 350 (12,9 persen), anestesiologi sebanyak 248 (9,1 persen), neurologi sebanyak 164 (6 persen), dan obgyn sebanyak 153 (5,6 persen).

Dari 2.716 calon dokter spesialis yang bergejala depresi, terdapat sebanyak 0,6 persen yang mengalami depresi berat, 1,5 persen dengan depresi sedang-berat, 4 persen dengan depresi sedang, dan 16,3 persen dengan gejala depresi ringan. Bahkan, sekitar tiga persen di antaranya merasa ingin mengakhiri hidup atau melukai diri sendiri.

Penapisan depresi dilakukan oleh Kementerian Kesehatan pada total 12.121 calon dokter spesialis di beberapa rumah sakit vertikal menggunakan kuesioner Patient Health Questionnaire-9 (PHQ-9) pada tanggal 21, 22, dan 24 Maret 2024.

Rincian rumah sakit penyelenggara PPDS dengan calon dokter spesialis yang mengalami depresi terbanyak adalah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) dengan 614 calon dokter (22,6 persen), Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) dengan 350 calon dokter (12,9 persen), RS Sardjito dengan 326 calon dokter (12 persen), RS Ngoerah dengan 284 calon dokter (10,5 persen), dan RSUP Wahidin Sudirohusodo dengan 240 calon dokter (8,8 persen).

Source link

Berita Terbaru

Berita Populer