Para nakes non ASN selama ini hanya mendapatkan gaji sebesar Rp400 hingga Rp600 ribu. Menurut komika Tretan Muslim, gaji tersebut tidak mencukupi kebutuhan bulanan mereka. Tretan Muslim yang pernah bekerja sebagai nakes juga menegaskan bahwa pekerjaan mereka sangat berat.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Tretan Muslim membagikan pengalaman bekerja sebagai nakes. Ia mengungkapkan bahwa saat bekerja sebagai perawat, ia harus bangun jam 4 pagi untuk merawat pasien, memasang infus, dan melakukan tindakan medis lainnya. Selama pandemi COVID-19, kakaknya bahkan harus mengantar pasien yang sekarat dan jenazah korban COVID-19 tanpa perlengkapan hazmat yang memadai.
Tretan juga mengekspresikan keheranannya terhadap gaji nakes non ASN yang tidak sebanding dengan kesulitan dan tanggung jawab pekerjaan mereka. Ia menyoroti perbedaan gaji perawat di luar negeri yang mencapai 50 juta dengan gaji di Indonesia yang masih di kisaran 400 ribu.
Tretan berharap agar pemerintah lebih peduli terhadap nasib para nakes. Mereka yang berada di garis depan dalam penanganan pasien perlu mendapatkan penghargaan yang layak atas dedikasi dan pengorbanan mereka. Semoga gaji para nakes ditingkatkan sehingga mereka bisa hidup layak dan fokus dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.