Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Lolly Suhenty, mengungkapkan bahwa jajarannya sedang melakukan persiapan untuk menghadapi Pilkada Serentak 2024. Persiapan tersebut meliputi upaya mitigasi guna menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul.
Lolly menyebutkan bahwa salah satu tahapan penting dalam waktu dekat adalah pemutakhiran data pemilih, mengingat daftar pemilih tetap (DPT) sangat dinamis. Oleh karena itu, Bawaslu perlu melakukan mitigasi untuk menjaga keakuratan data pemilih pada Pilkada tersebut.
Selain itu, Bawaslu juga melakukan evaluasi terhadap pengawas badan ad hoc pemilu dan siap melakukan rekrutmen baru jika diperlukan. Jika dalam evaluasi terungkap bahwa kinerja pengawas tersebut tidak memuaskan, Bawaslu akan segera menggantinya.
Jadwal tahapan Pilkada 2024 antara lain meliputi pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan, penyerahan daftar penduduk potensial pemilih, pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan, pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih, pendaftaran pasangan calon, penelitian persyaratan calon, penetapan pasangan calon, pelaksanaan kampanye, pelaksanaan pemungutan suara, dan penghitungan suara serta rekapitulasi hasil penghitungan suara.
Lolly juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu dan pilkada, serta upaya Bawaslu dalam membentuk badan ad hoc pilkada sebelum KPU. Semua langkah ini diarahkan untuk memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan dengan baik dan bermutu.
Artikel ini disusun oleh Narda Margaretha Sinambela dan diedit oleh Guido Merung.