Pasukan Pertahanan Israel telah menarik pasukannya dari Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza setelah dua pekan menggelar serangan di pusat medis terbesar di daerah kantong tersebut. Menurut Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, setidaknya 21 orang pasien tewas di RS Al-Shifa sejak awal serangan. Hal ini terjadi pada Senin (1/4) dan menjadi perhatian internasional terkait konflik di Gaza. (Nusantara Husnul K Mulkan/Satrio Giri Marwanto/I Gusti Agung Ayu N)