29 C
Jakarta
HomeBeritaDensus 88 tangkap terduga teroris di Sambas, Kalbar

Densus 88 tangkap terduga teroris di Sambas, Kalbar

Tim gabungan Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri dan Polda Kalimantan Barat berhasil menangkap seorang terduga teroris di Kecamatan Semparuk, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat pada Kamis (19/10). Selain menangkap pelaku, Densus 88 juga melakukan penggeledahan di rumah pelaku dan berhasil menyita sejumlah barang bukti. Pelaksanaan operasi penangkapan terduga teroris ini dilakukan dengan kerja sama antara Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri dan Polda Kalimantan Barat.

Operasi penangkapan ini dilakukan sebagai langkah untuk mencegah dan mengatasi aksi terorisme di wilayah Kalimantan Barat. Densus 88 merupakan unit khusus yang memiliki tugas untuk memberantas aksi terorisme di Indonesia. Mereka terlatih secara khusus dalam melakukan operasi penangkapan dan penggeledahan terhadap terduga teroris.

Dalam operasi ini, tim gabungan berhasil menangkap seorang terduga teroris yang berada di Kecamatan Semparuk. Setelah melakukan penangkapan, tim juga melakukan penggeledahan di rumah pelaku. Hasil dari penggeledahan ini, tim berhasil menyita sejumlah barang bukti yang diduga terkait dengan aktivitas terorisme.

Operasi penangkapan terduga teroris ini merupakan langkah yang penting dalam upaya pemberantasan terorisme di Indonesia. Dengan adanya kerja sama antara Densus 88 dan Polda Kalimantan Barat, diharapkan bisa mengurangi aksi terorisme di wilayah ini. Selain itu, operasi ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberantas terorisme dan melindungi masyarakat dari ancaman terorisme.

Densus 88 merupakan unit yang terlatih secara khusus dalam melaksanakan operasi penangkapan terduga teroris. Mereka memiliki keahlian khusus dalam menghadapi situasi yang berbahaya dan merespons dengan cepat. Dalam operasi ini, tim gabungan berhasil menangkap terduga teroris dengan sukses dan meringkus pelaku.

Dengan dilakukannya operasi penangkapan terduga teroris ini, diharapkan bisa memberikan efek jera kepada para pelaku terorisme. Selain itu, operasi ini juga sebagai langkah pencegahan agar aksi terorisme tidak menyebar dan meluas di wilayah Kalimantan Barat. Keberhasilan operasi ini juga menunjukkan kinerja yang baik dari tim gabungan Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri dan Polda Kalimantan Barat dalam menjalankan tugasnya.

Dalam penangkapan terduga teroris ini, tim gabungan juga mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga terkait dengan aktivitas terorisme. Hal ini penting untuk dilakukan agar bisa menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat dari ancaman terorisme.

Dengan adanya kerja sama antara Densus 88 Antiteror Mabes Polri dan Polda Kalimantan Barat, diharapkan bisa meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam melakukan penangkapan terduga teroris. Operasi ini juga akan terus dilakukan untuk mencegah dan mengatasi aksi terorisme di Indonesia dan melindungi masyarakat dari ancaman terorisme.

Berita Terbaru

Berita Populer